Keamanan Pangan Food Safety dan jenis-jenis Kontaminan

Food Safety sangat di perlukan dalam industri Pengolahan pangan agar dapat memberikan mutu terbaik bagi masyarakat dan perlu di ketahui jenis-jenis Kontaminan agar dapat terhindar keracunan makanan, maka dari itu berpikirlah akan merangkumnya dengan realita di dunia Industri pangan, simak sampai habis ya teman-teman.

𝐊𝐞𝐚𝐦𝐚𝐧𝐚𝐧 𝐏𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧/𝐅𝐨𝐨𝐝 𝐒𝐚𝐟𝐞𝐭𝐲 adalah kondisi serta upaya yang diperlukan untuk mencegah pangan dari kemungkinan cemaran biologis, kimia, dan benda lain yang dapat mengganggu, merugikan, dan membahayakan kesehatan manusia serta tidak bertentangan dengan agama, keyakinan, dan budaya masyarakat sehingga aman untuk dikonsumsi (Menurut Undang-Undang No. 18 tahun 2012 tentang Pangan).

𝐋𝐚𝐥𝐮 𝐦𝐚𝐧𝐟𝐚𝐚𝐭𝐧𝐲𝐚 𝐚𝐩𝐚 Safety Food?

1. Meningkatkan kesehatan masyarakat Tubuh manusia seperti mesin yang tidak pernah berhenti. Untuk ‘menjalankan’ mesin itu dibutuhkan makanan yang bergizi dan bermutu serta aman dikonsumsi.
2. Kedua, Meningkatkan kegiatan ekonomi Meningkatkan kesejahteraan bagi petani, nelayan, pembudi daya ikan, dan pelaku usaha pangan.

𝐒𝐞𝐛𝐞𝐥𝐮𝐦 𝐤𝐢𝐭𝐚 𝐥𝐚𝐧𝐣𝐮𝐭 𝐚𝐝𝐚 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐚𝐮 𝐚𝐩𝐚 𝐢𝐭𝐮 𝐤𝐨𝐧𝐭𝐚𝐦𝐢𝐧𝐚𝐬𝐢?

“kontaminasi adalah masuknya benda asing yang tidak dikehendaki ke dalam pangan itu sendiri”

Kontaminan/cemaran belum tentu merupakan bahan yang kotor tetapi bahan yang bersih pun dapat merupakan cemaran apabila salah tempat. artinya sekalipun bendanya baik atau bagus kalo bukan yang kita inginkan lalu masuk kedalam pangan makan itu bisa disebut kontaminasi.

sebaliknya meskipun minyak oli itu kotor, tapi bila ada pada tempat yang sesuai, misalnya pada mesin pengolahan sebagai pelumas, maka bahan tersebut bukan merupakan cemaran.

Selanjutnya INDIKATOR PANGAN TERKONTAMINASI:

1. Bisa dideteksi dengan indera

a. Kemasan rusak

b. Terurai

c. Berlendir

d. Berbau busuk atau tengik.

f. Berubah warna.

g. Terdapat belatung, kutu dan binatang kecil lainnya.

h. Terdapat kotoran berupa kerikil, potongan kayu, kaca, dll

2. Tidak bisa dideteksi dengan indera

Ada bahan-bahan lain yang tidak kasat mata yang dapat menyebabkan pangan berbahaya bagi kesehatan, misalnya:

a. Mikroorganisme (parasit, virus, bakteri).

b. Bahan kimia yang tidak diperuntukkan untuk pangan.

c. Bahan tambahan pangan yang aman, tetapi digunakan sembarangan dan dengan takaran yang tidak sesuai.

Kontaminan ini lebih berbahaya bagi manusia, karena manusia tidak memiliki pendeteksi untuk mengenali adanya bahaya yang mengancam jiwanya.

𝐊𝐞𝐦𝐮𝐝𝐢𝐚𝐧 𝐉𝐞𝐧𝐢𝐬-𝐣𝐞𝐧𝐢𝐬 𝐤𝐨𝐧𝐭𝐚𝐦𝐢𝐧𝐚𝐧 𝐭𝐞𝐫𝐝𝐢𝐫𝐢 𝐝𝐚𝐫𝐢:

1. Kontaminasi Fisik
2. Kontaminasi Kimia
3. Kontaminasi Biologi

demikianlah dari berpikirlah yang telah kami rangkum seputar Food Safety dan Kontaminan yang dapat teman-teman gunakan sebagai refrensi di perusahaan maupun dikehidupan sehari-hari agar dapat menjaga kesehatan dari makanan yang bergizi, terimakasih sudah berkunjuang sampai berjumpa kembali.